Rabu, Mei 22, 2013

Analis Prediksi Apple iWatch Baru Akan Hadir Tahun Depan


Analis Prediksi Apple iWatch Baru Akan Hadir Tahun Depan
iWatch
Liputan6.com, California : Kabar pembuatan jam tangan pintar yang dirintis oleh Apple sudah lama terdengar. Bahkan kabar terakhir yang beredar menyebutkan, Apple sedang melakukan serangkaian ujicoba pada layar sentuh OLED berukuran 1,5 inci untuk perangkat inovatifnya itu.

Dilansir laman Apple Insider, Kamis (23/5/2013), melalui sebuah notes yang diberikan kepada Apple Insider, Kuo menjelaskan telah banyak desakan dari sejumlah investor yang mengharapkan Apple sesegera mungkin merilis jam tangan pintar iWatch.

Meski begitu, analis ternama dari KGI Securities Ming-Chi Kuo menilai jam tangan pintar iWatch Apple itu belum akan hadir hingga paruh kedua tahun depan. Kendala software dan hardware 'memaksa' Apple untuk memproduksinya pada 2014.

"Apple mungkin tidak memiliki sumber daya yang memadai untuk mengembangkan versi iOS untuk iWatch karena sumber dayanya difokuskan untuk perubahan besar untuk iOS iPhone dan iPad tahun ini. Selain itu, komponen perangkat itu belum matang," kata Kuo yang dikutip dari Gizmag.

Karena itulah Kuo memprediksi produksi massal iWatch ini mungkin baru akan dimulai pada semester kedua 2014, bukan semester kedua 2013. Ia juga memprediksi jam tangan pintar Apple akan disematkan fitur keamanan biometrik. Seperti diketahui Apple membeli perusahaan sensor biometrik AuthenTec tahun lalu senilai US$ 356 juta. Kuo juga meramalkan iPhone 5S akan dilengkapi sensor sidik jari.

Kuo memiliki reputasi terbukti akurat dalam memprediksi langkah-langkah bisnis Apple. Selain memperkirakan kapan waktu kehadiran iWatch, Kuo juga mengungkapkan bahwa paten yang diajukan Apple terkait layar dan baterai melengkung beberapa waktu lalu itu mungkin akan diaplikasikan pada iWatch.

Selain Apple, beberapa perusahaan teknologi kenamaan dunia seperti LG, Samsung, Google dan Microsoft disebutkan pula sedang membuat perangkat serupa. Wajar saja jika sebagian besar kalangan pengamat melahirkan spekulasi bahwa perangkat ini bakalan jadi tren di pasar gadget global untuk ke depannya.

Bahkan, menurut laporan yang dirilis laman Phone Arena, industri smartwatch di masa mendatang diprediksi akan menyaingi pasar ponsel pintar dengan menghasilkan transaksi senilai US$ 6 milyar atau setara Rp 60 triliun pertahunnya. (dew/*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar